Senin, 20 Januari 2014

CINDERELLA’s LOVE SIGNS in HER SUNNY SIDE

    

~o0o~

Kalau buku adalah anakku, toko buku adalah rumah keduaku.

Para Ibu tentu senang saat menghabiskan waktu bersama anak-anaknya, pun aku dengan buku-bukuku—tepatnya, anak angkatku. Bukannya sok mengaku atau gimana, tapi aku memang mencintai buku-bukuku, walau mereka berasal dari para Ibu buku—penerbit—yang berbeda-beda. Dari sekian banyak penerbit, Penerbit Haru adalah salah satu penerbit favoritku. Aku telah mengangkat  4 buku sebagai anak angkatku. Her Sunny Side, Oppa & I: Love Signs, dan Seoul Cinderella adalah tiga buku favoritku. 

Bukannya aku pilih kasih, apalagi dijadikan kekasih *eh, aku juga punya alasan kuat mengapa ketiga buku itu membuatku menganakemaskan mereka bertiga.

Pertama, karena dalam ajang MY BEST OF HARU dari Penerbit Haru ini cuma memperbolehkanku untuk menyebutkan 3 buku favoritku, hiks. Maaf, ya, Nak. Kalian semua nomor satu kok di hati mama:’|

Kedua, novel favorit pertamaku, HER SUNNY SIDE, ceritanya unik! Jarang banget kan, ada novel romance dengan Point of View seorang cowok, cowok Jepang pula,  haha. Alasan lain sih karena aku memang hobi banget ngumpulin yang berbau jejepangan, salah satunya, ya, novel ini. Ceritanya bagus, nggak bosen dibaca berkali-kali, walau ada beberapa bagian yang agak bikin bosen karena alurnya lambat. Terjemahannya bagus, tapi masih ada typo. Covernya memang simple, banget malah. Cuma jendela, plus pemandangan kecil. Tapi, entah kenapa bikin tenang gitu ngeliatnya. Harganya cukup mahal sih, soalnya novelnya nggak terlalu tebal. Mungkin hal itu aja yang disayangkan. L

Ketiga, novel favorit keduaku, OPPA & I: LOVE SIGNS. Kenapa aku lebih memilih sekuel terakhir OPPA & I? Kenapa nggak yang pertama? Atau yang kedua?

Jujur aja sih, aku memang tipe orang yang hobi buru-buru baca—makanya hobi baca buku berulang-ulang juga, hoho~ Novel ini deskripsi settingnya mantep! Memang benar, aku lebih mengenal setting yang jejepangan, tapi deskripsi setting di novel ini bisa bikin aku ngebayangin kayak-gimana-sih-yang-namanya-korea-itu. Tapi, kalau boleh jujur lagi, agak pusing juga baca nama-nama tokohnya, hoho. Maklumlah, lebih sering baca komik ketimbang novel korea sih, haha. Agak kecewa dan sedih, karena ini the last sequel, berharap ada lanjutannya lagi gitu. Kalau perlu, nggak berhenti sekalian *eh. Tapi endingnya cukup menghibur rasa kecewa ini *tsah. Alurnya enak dibaca, konfliknya seru. Dan terakhir, COVERNYA CUTE MAKSIMAL!

Keempat, novel favorit ketigaku, SEOUL CINDERELLA. Lagi-lagi novel korea. Alasannya sih, karena Penerbit Haru memang lebih banyak punya anak yang keturunan korea daripada jepang, haha. Dan, jujur saja, judulnya bikin penasaran alias kepo, walau udah terbayang alurnya. Pasti nggak jauh-jauh dari kisah Cinderella yang bersetting di Seoul. Tapi ternyata, tebakanku benar, namun dengan konsep cerita yang unik! Mungkin ini buku pertama yang kubaca dengan tokoh utama berprofesi sebagai TKW. It’s out of the box! Unik! Sebagian tebakanku memang benar, tetapi tokoh-tokoh di dalamnya yang nggak ketebak! Ceritanya juga seru. Covernya lucu, tapi mungkin bisa lebih bagus lagi dengan tambahan warna lain. Soalnya, karena dominan coklat, kayaknya agak nggak terlalu menonjol di antara buku-buku lain yang—mungkin saja—kelihatan lebih bagus.

Mungkin segitu saja. Artikel ini sengaja kubuat dalam rangka mengikuti lomba artikel MY BEST OF HARU untuk merayakan ulang tahun Penerbit Haru yang ketiga #Haru3rd! 

Otanjoubi Omedetou! Selamat Ulang Tahun!

Semoga saja untuk ke depannya bakal lahir buku-buku baru yang keturunan Jepang. Atau, mungkin aku yang akan berkontribusi? Duh, terlalu berharap, yaa, haha.

Semoga harganya juga nggak semakin menjulang tinggi. :’3 Kasihanilah dompet pelajar yang di tengah bulan udah sekarat, hiks.

Dan semoga kualitas buku yang akan diterbitkan semakin bagus lagi dengan konsep cerita yang out of the box alias nggak pasaran!

Semangat dan selamat untuk para Editor, Ilustrator, Proofreader, dan yang lainnya. Buku-buku yang udah diterbitkan keren-keren, apalagi covernya. Next books pasti bakalan lebih keren lagi! Ganbatte! Berjuanglah!


By the way, ceritanya, aku mau mengadopsi buku lagi nih, tapi lagi kanker alias kantong kering! Rencananya mau ngadopsi tanggal 25 Januari, maunya sih nggak perlu ngerogoh kocek, bisa nggak ya? :3 #codedetected #jangankode


Tidak ada komentar:

Posting Komentar